Nokia C5-00.2 5MP |
Nah, setelah saya pertimbangkan, berdasarkan fitur dan spesifikasinya, pilihan saya jatuh pada Nokia C5-00.2 dengan kamera 5 MP. Setelah tawar-menawar harga, akhirnya dengan sedikit lebih dalam merogoh kocek, akhirnya saya bawa pulang HP berbasis candy bar dan ber-chasing putih itu. Berapa harganya? Ah, yang pasti jauh lebih hemat dari pada harga bandrol di tabloid ponsel yang beredar saat itu.
Nah, ilmu baru kedua yang saya dapatkan adalah bagaimana cara merawat baterai HP yang masih baru. Ceritanya bermula ketika saya membelikan istri HP pada pertengahan Agustus 2011 lalu (sebelum HP saya hilang). Saat itu, saya disarankan oleh mbak pelayan counter untuk men-charge baterai baru HP istri saya selama 6 jam sebelum digunakan. Mbaknya juga menekankan agar HP dalam kondisi ON. Sebagai orang awam teknologi, saya manut saja. Nah, ketika saya membeli HP sekarang, oleh mas pelayan counternya disarankan juga untuk men-charge dulu baterai baru HP saya itu selama 4-6 jam, dalam keadaan OFF! Nah loh, koq beda ya saran antar counter?
Kali ini saya tidak langsung manut. Sampai rumah, saya browsing internet mencari bagaimana sih cara merawat bateraiu HP yang masih baru? Dan betapa kagetnya saya ketika tahu bahwa baterai baru tidak perlu di-charge hingga berjam-jam, cukup diisi sepenuhnya, setelah itu bisa digunakan seperti biasanya... Wah, ilmu baru nih...
Contoh baterai Li-ion |
Kembali ke HP saya. Lalu bagaimana hasil nge-charge baterai baru yang hanya 2 jam-an itu? Hasil benar-benar mantab! Bayangkan, saya charge HP itu hari Sabtu (20/8) sore, peringatan low batt baru muncul pada hari Kamis (25/8) malam.Padahal selama itu saya gunakan untuk macam-macam (maklum nyobain fitur-fitur HP baru).
Nah, mulai sekarang, kalo beli HP baru, jangan asal charge saja... Charge aja sampai penuh trus gunakan seperti biasa... Dan jangan sering-sering charge HP sebelum dia teriak-teriak "low batt".